LANGO BELE: SIMBOL KEBERSAMAAN DAN PERSAUDARAAN SEJATI
1 Lewo Goe Igo Rian Sina, punya makna histories dan selalu menyejarah dalam kalbu warga Kawaliwu. Lahirnya “lewo” bukan berasal dari langit. Lahirnya “lewo” bukan karena hebat perang yang pernah ada dan selalu diceriterakan oleh para penyejarah Kawaliwu. Tetapi selalu diingat bahwa lahirnya “lewo” karena “pupu taan uin tou-genahan taan uin ehan, yang lahir dari kebersamaan dan persaudaraan sejati. Nilai kebersamaan dan persaudaraan sejati inilah yang menjadi dasar yang kokoh bagi hidup warga Kawaliwu. “Pupu taan uin tou-genahan taan uin ehan”, lahir didalam suatu kebersamaan dan persaudaraan sejati di dalam “langö belĂ©.” Di dalam “lango bele” ini setiap saudara-saudari dari satu suku dipertemukan, saling berbicara-mendengarkan-dan mencari jalan keluar serta lebih dari itu, bersama-sama menjalankan hasil kesepatan. Percayakah bahwa dari dalam “lango bele” itu muncul adanya kebersamaan dan persaudaraan ssejati? Yakinkah kita bahwa “lango bele” menjadi tempat membangun rasa kebersamaan