MELAYANI YESUS BERARTI MELAYANI ORANG MENDERITA (3)
PERTEMUAN KBG BULAN APRIL 2019
Penanggungjawab
Modul: RD. Marsel Gabriel, RD. Dr. Benny Balun,
Ibu Shito Kadari, dan Bp. Alfons G. Liwun
Persiapan:
§ Fasilitator
wajib mengikuti studi modul yang dipimpin oleh Pastor Paroki sebagai
Koordinator Fasilitator maupun sebagai Koordinator PIPA Paroki.
§ Fasilitator
mempersiapkan diri untuk pertemuan pendalaman iman
umat ini, yakni :
- Kitab Suci dan Puji Syukur
- Modul Pertemuan yang didukung oleh gagasan dasarnya.
- Teks Doa Mohon Penyertaan Yesus Kristus Bagi Umat
Keuskupan Pangkalpinang (Tahun 2019: Keberpusatan pada Kristus).
Tujuan:
§ Supaya kita semakin mengenal Yesus yang berpihak dan
menolong orang menderita.
§ Supaya relasi kita dengan Yesus semakin erat dengan mengembangkan sikap solider kepada
orang yang menderita
§ Supaya kita meneladani Yesus yang berpihak dan menolong
prang yang menderita melalui tindakan nyata dengan menolong orang menderita
A. PENGANTAR
F Bapak-ibu,
saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus!
Pertemuan minggu
lalu kita telah membahas dan mendalami makna penderitaan yang ditegaskan dalam
Kitab Suci terutama Kitab Suci Perjanjian Baru. Yesus telah menyakinkan kita
bahwa penderitaan bukanlah ganjaran atas dosa melainkan partisipasi manusia dalam penderitaan Kristus. Pada pertemuan kali ini
kita akan diajak untuk menyadari bahwa wujud nyata dari partisipasi manusia
terhadap penderitaan Yesus adalah seperti apa yang dilakukan Yesus yaitu
menolong orang yang menderita. Yesus tidak hanya mengajarkan makna penderitaan
untuk kita tetapi Ia pun melaksanakan
apa yang diajarkannya.
Maka pertemuan kita malam hari ini bertujuan:
§ Supaya kita semakin mengenal Yesus yang berpihak dan
menolong orang menderita.
§ Supaya relasi kita dengan Yesus semakin erat dengan mengembangkan sikap solider kepada
orang yang menderita
§ Supaya kita meneladani Yesus yang berphak dan menolong
prang yang menderita.
Mari, kita membuka pertemuan pendalaman iman umat
ini, dengan menyanyikan sebuah lagu
pembuka. ..... PS. No. ......
PENGHORMATAN KEPADA SABDA
ALLAH
F Mari, kita berdiri untuk memberikan
penghormatan kepada Kristus, Sang Sabda yang hadir di tengah-tengah kita. (semua anggota KBG memberikan hormat dengan
menundukkan kepala).
B.
LANGKAH-LANGKAH
PENDALAMAN IMAN:
1. DOA
MENGUNDANG TUHAN
F Saya persilahkan salah seorang dari kita
mengundang Tuhan dalam doa pembuka. Sekali lagi, saya persilakan!
2. KODE
F Saya persilahkan kita memperhatikan gambar dan keterangan singkat
yang ada di bawah gambarberikut
ini. Mohon salah seorang diantara kita membacakan keterangan tersebut dengan
suara yang lantang dan perlahan-lahan agar semua kita dapat mendengarnya!
(data
World Bank bahwa hampir separuh jumlah penduduk Indonesia harus hidup dengan
hanya Rp 20.000,- per hari. Separuh jumlah penduduk Indonesia yang hidup dengan
hanya Rp 20.000,- per hari, di mana pun ia tinggal, baik di desa apalagi di
kota-kota, jelas tidak termasuk kategori orang yang sejahtera)
http://www.gmniyogyakarta.com/menyoal-kemiskinan/
Pertanyaan
pendalaman
a. Apa
yang dikatakan gambar dan keterangan gambar di atas?
b. Menurut
anda, siapakah yang bertanggung jawab atas kemiskinan?
TAMBAHAN:
a.
Data
bank dunia menunjukkan masih banyak penduduk Indonesia yang hidupnya belum
sejahtera. Untuk mengatasi kemiskinan, pemerimtah telah mengulirkan beraneka
program. Tidak disebutkan program pemerintah itu apa saja. Bisa kita sebut
program-program tersebut seperti perluasan lapangan kerja dll.
b. Dalam gambar ditunjukkan bahwa tanggung jawab itu
ada pada pemerintah. Pertanyanannya
adalah: apakah hanya pemerintah yang bertanggung jawab pada orang-orang miskin
dan menderita?
3.
Mendalami
Teks Kitab Suci:
a. Bentuk tiga kelompok.
b. Setiap
kelompok membaca dan mendalami teks-teks Kitab
Suci
c. Siapkan
teks Kitab Suci dan pertanyaannya.
d. Plenokan.
Teks Kitab
Suci dan Kelompok:
Kelompok
I mendalami teks Kitab Suci: Mat. 11: 2-5 dan Mat. 25: 35-36.
Kelompok
II mendalami teks Kitab Suci: Luk. 14: 12-13 dan Mrk. 10: 46-52
Pertanyaan kelompok 1 dan 2:
1. Siapakah
orang-orang yang diperhatikan oleh Yesus?
2.
Apakah yang menggerakkan Yesus untuk
menolong orang-orang yang menderita?
Kelompok
III mendalami teks Kitab Suci: Mat. 25: 37-46
Pertanyaan pendalaman untuk kelompok 3:
Apa yang Yesus tegaskan agar kita memperoleh hidup kekal?
PENEGASAN:
a. Kitab-kitab Injil mencatat Yesus dalam
hidupnya menolong orang menderita. Mereka adalah orang buta, orang lumpuh,
orang kusta dan orang tuli (Mat. 11:5;
Mat. 25:35; Luk. 14:13-21; 16:20; Mrk. 10:46-52). Yang disebut miskin tidak
hanya pengemis, yang memelas karena kelemahan fisik, tetapi termasuk juga buruh
harian yang menganggur, budak yang melarikan diri; orang-orang yang mengungsi
dan orang-orang yang harus lari karena tidak bisa membayar utang.
b.
Pada
zaman Yesus, di Palestina kehidupan orang tidak hanya berat tetapi
sungguh-sungguh miskin. Rakyat dihisap oleh penjajah Romawi. Mereka yang miskin
sungguh-sungguh lapar, sakit dan haus. Yesus sendiri mengidentifikasikan
dirinya dengan mereka yang miskin.
c.
Yesus
menegaskan supaya kita memperoleh hidup kekal, caranya adalah: “Segala sesuatu
yang tidak kamu lakukan untuk salah seorang dari yang paling hina ini, kamu
tidak melakukannya juga untuk Aku" Pernyataan Tuhan ini tentu merupakan
jawaban yang sangat mengagetkan bagi banyak orang. Bagaimana mungkin Tuhan
mengidentikkan diri-Nya dengan orang-orang yang paling hina, orang-orang yang
dipinggirkan? Bagaimana mungkin Tuhan mengidentikkan diri-Nya dengan orang
asing, gelandangan, bahkan para narapidana? (bdk.
36-40, 42-45). Bukankah mereka adalah orang-orang yang tidak penting dan
tidak pantas diidentikkan dengan Tuhan?. Sepanjang hidupnya Yesus
mendedikasikan hidup-Nya justru untuk orang-orang yang hina dina ini.
d.
Bulla Misericordiae Vultusart. 6 memastikan bahwa Yesus menolongorang- orang orang-orang
berdosa, orang-orang miskin, dan orang-orang menderita bertujuan untuk mengajarkan kita tentang kerahiman. Ia
merasakan belas kasihan yang mendalam terhadap mereka (bdk. Mat 9:36). Atas dasar kasih yang penuh belas kasihan ini Ia
menyembuhkan orang-orang sakit yang dibawa kepada-Nya (bdk. Mat 14:14).
e.
Paus
Fransiskus menegaskan bahwaYesus Kristus
adalah wajah kerahiman Bapa. Kata-kata ini merangkum misteri iman
Kristiani. Kerahiman telah menjadi hidup dan kasat mata dalam Yesus dari
Nazaret, mencapai puncaknya dalam diri-Nya. (Misericordiae
Vultusart. 1)
f.
Kerahiman
adalah kata yang mengungkapkan sungguh-sungguh misteri Tritunggal Mahakudus. Kerahiman
adalah tindakan utama dan tertinggi yang olehnya Allah datang untuk menemui
kita. Kerahiman adalah hukum dasar yang berdiam di dalam hati setiap orang yang
memandang dengan tulus ke dalam mata saudara dan saudarinya di jalan kehidupan.(MC, art. 2). Kerahiman adalah wajah Allah
yang ditunjukkan Yesus melalui karya dan hidupnya yang menolong orang-orang
menderita.
4. AKSI
NYATA
F Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Mari, kita
mengevaluasi pelaksanaan modul Bulan Maret 2019.
Dan baru kemudian, kita merencanakan Aksi Nyata untuk Bulan April 2019 …..
a.
Evaluasi
Pelaksanaan & Aksi Nyata Modul Bulan Maret 2019
- Siapakah Yesus yang kita temukan dalam Pertemuan
Pertama Modul PIU Bulan Maret 2019?
- Apa tujuan yang kita temukan dalam Pertemuan
Kedua Modul PIU Bulan Maret 2019?
- Bagaimana Aksi Nyata yang dilakukan KBG untuk
kedua Pertemuan Bulan Maret tersebut?
b.
Petunjuk
Teknis Evaluasi :
- Mohon diisi lembaran evaluasi pelaksanaan modul
pada halaman belakang modul ini.
- Setelah diisi, pengurus KBG-KBG / fasilitator
yang bersangkutan mengirimkan hasil evaluasi dengan memphoto lembaran evaluasi
kemudian kirim ke WA PIPA Keuskupan: 085264560979 (RD. Marsel Gabriel) dan
0852-64063801 (Alfons Liwun)
c.
Aksi Nyata untuk pendalaman iman modul
ini:
- Apa yang harus keluarga lakukan agar dapat menolong
sesama yang menderita?
- Apa yang harus KBG lakukan agar dapat menolong sesama
yang menderita?
5. DOA SPONTAN
:
F Bapak-ibu, saudara-saudari
yang terkasih. Mari kita sampaikan doa-doa pujian, ucapan syukur ataupun
permohonan secara spontan kepada Tuhan kita Yesus Kristus, karena Dia adalah
Allah, Dialah yang menawarkan Kerajaan-Nya kepada kita umat-Nya :
a. ........................................................................................................
b. ........................................................................................................
c. .......................................................................................................
Kita
lanjutkan dengan Doa Tahun Keberpusatan kepada Kristus, dan kita satukan dengan
Doa Bapa kami!
Mari,
kita tutup pertemuan kita dengan menyanyikan lagu: Berpusat pada Kristus!
=***=
Komentar