TUHAN MEMBERIKAN GEMBALA KEPADA UMAT-NYA (1)


Modul Pertemuan KBG-Bulan Syukur Keuskupan Pangkalpinang
Bulan Juni 2019
Penanggungjawab Modul: RD. Marsel Gabriel, RD. Dr. Benny Balun, 
RD. Aloy Angus, Ibu Shito Kadari, dan Bp. Alfons G. Liwun

Persiapan:
§  Fasilitator wajib mengikuti studi modul
§  Fasilitator mempersiapkan diri untuk pertemuan yakni :
-  Kitab Suci dan Puji Syukur
-  Modul Pertemuan yang didukung oleh gagasan dasarnya.
-  Teks Doa Mohon Penyertaan Yesus Kristus

Tujuan:
§  Supaya kita semakin mengenal Pribadi Yesus Kristus sebagai Tuhan yang memberikan Gembala bagi Gereja-Nya.
§  Supaya kita mampu membangun relasi yang semakin erat dengan Gembala Gereja Keuskupan Pangkalpinang, terutama dengan melaksanakan Arah Pastoral yang ditetapkannya.
§  Supaya kita menjadikan diri sebagai Gereja Partisipatif di bawah kepemimpinan Mgr. Adrianus Sunarko, OFM.

A.    PENGANTAR

F     Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus!
Selama tahun 2019, setiap bulan di KBG diadakan pendalaman modul dan sharing Injil. Kini kita sudah masuk dalam bulan Juni. Bulan Juni, kita mendalam tema: ‘Mengenal Yesus yang menderita, Sengsara, dan Wafat di Salib’.
Untuk pertemuan kita saat ini, kita mendalami subtema: ‘Tuhan Yesus Memberikan Gembala kepada Umat-Nya.’ Subtema ini merupakan salah satu subtema khusus untuk bulan Syukur Keuskupan Pangkalpinang dibawah pimpinan Bapa Uskup Mgr. Adrianus Sunarko, OFM. Mulai tahun 2019, bulan Syukur Keuskupan Pangkalpinang terlaksana pada Bulan Juni, bulan bulan Oktober lagi. Bulan Juni merupakan bulan dimana Tuhan Yesus memberikan kepada umat Katolik Keuskupan Pangkalpinang (28 Juni 2017) seorang uskup baru, pengganti. Almahrum Mgr. Hila.
Melalui modul bulan Syukur Keuskupan Pangkalpinang ini, kita berharap:
§  supaya kita semakin mengenal Pribadi Yesus Kristus sebagai Tuhan yang memberikan Gembala bagi Gereja-Nya.
§  supaya kita mampu membangun relasi yang semakin erat dengan Gembala Gereja Keuskupan Pangkalpinang, terutama dengan melaksanakan Arah Pastoral yang ditetapkannya.
§  supaya kita menjadikan diri sebagai Gereja Partisipatif di bawah kepemimpinan Mgr. Adrianus Sunarko, OFM.

Mari, kita membuka pertemuan ini  dengan menyanyikan sebuah lagu pembuka dari ... PS. No. ...

PENGHORMATAN KEPADA SABDA ALLAH
F    Mari, kita berdiri untuk memberikan penghormatan kepada Kristus, Sang Sabda yang hadir di tengah-tengah kita. (semua anggota KBG memberikan hormat dengan menundukkan kepala).

B.  LANGKAH-LANGKAH PENDALAMAN IMAN:

1.    DOA MENGUNDANG TUHAN
F    Saya persilahkan salah seorang dari kita mengundang Tuhan dalam doa pembuka. Sekali lagi, saya persilakan!

2.    KODE
F    : Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus! Mari, kita perhatikan secara saksama sebuah gambar berikut ini.
     


Setelah kita memperhatikan gambar tadi, mari kita diskusikan satu pertanyaan dibawah ini, tetap dalam suasana doa.

Pertanyaan:
Apa rencana pastoral Bapa Uskup untuk beberapa tahun ke depan dan bagaimana harapan Bapa Uskup mengenai focus pastoral dalam rangkaian dengan motto Uskup-nya?

TAMBAHAN:
Beberapa kali Tim PIPA Keuskupan bertemu dengan Bapa Uskup, Tim mencatat beberapa hal pokok tentang karya pastoral berikut ini:
§  Fokus karya pastoral tahun 2019: Berpusat pada Kristus, tahun 2020: membangun komunio dan tahun 2021: bermisi. Dan Bapa Uskup berharap dalam focus pastoral setiap tahun ini, umat Keuskupan Pangkalpinang di KBG-KBG semakin mengenal Yesus Kristus, dengan begitu mampu membangun relasi yang erat dengan Kristus serta berani melaksanakan karya Kristus bagi sesame dan lingkungan sekitarnya.
§  Selama tahun 2019: Tahun keberpusatan pada Kristus, Bapa Uskup menghendaki agar setiap bulan ada pertemuan di KBG-KBG di Paroki, dengan tema-tema khusus, seperti:
-   Januari: Yesus Kristus sungguh Allah sungguh manusia.
-   Februari: Yesus Kristus yang mengajar dan Mewartakan
-   Maret: Yesus Kristus yang berdoa
-   April: Yesus yang menolong orang yang menderita.
-   Mei: Yesus yang mengampuni orang berdosa.
-   Juni: Yesus yang menderita, sengsara dan wafat
-   Juli: Yesus yang bangkit dari antara orang mati
-   Agustus: Yesus hakim yang adil
§  Selain pertemuan di KBG-KBG dengan tema khusus tadi yang dikemas dalam modul-modul, juga tetap dibangun pertemuan rutin KBG seminggu sekali dengan tetap pula menjalankan Sharing Injil 7 Langkah. Untuk hal ini, modul-modul dengan tema khusus setiap bulan hanya dua kali pertemuan, sedangkan dua pertemuan kali dengan Sharing Injil.
§  Untuk mencapai tujuan dari setiap focus pastoral, tentu dibutuhkan kerjasama baik di tingkat keuskupan, kevikepan, paroki dan KBG-KBG. Kerjasama itu berupa:
-  Rencana penyusunan program tahunan dari KBG, Paroki hingga ke kevikepan dan keuskupan.
-  Partisipasi umat KBG dalam pendalaman iman dengan tema-tema khusus dan sharing Injil serta kegiatan-kegiatan lain yang mengarah pada keberpusatan kita pada Kristus.
-  Partisipasi umat dalam keikutsertaan kursus teologi yang diselenggarakan oleh Bapa Uskup sendiri sesuai tema-tema keberpusatan pada Kristus.
-  Partisipasi fasilitator dalam study bersama modul-modul pertemuan KBG ataupun modul-modul khusus AsIPA.
§  Tentu saja semua kita berharap, bahwa dengan berpartisipasi dalam karya pastoral, harapan Bapa Uskup agar semua kita di pulau-pulau bersukacita karena karya besar Allah bagi kita, terlaksana.

3.    MEMBACA KITAB SUCI
-  Bentuk kelompok kecil.
-  Setiap kelompok mendiskusikan pertanyaan berikut.
-  Plenokan.

Teks Kitab Suci Injil Yohanes 10: 11-15
Pertanyaan: 
1.      Siapa itu gembala yang baik yang dimaksudkan oleh Yohanes?
2.      Apa saja ciri-ciri Gembala yang baik menurut Injil Yohanes tadi?

F   Selesai diskusi dalam kelompok, mari kita dengarkan apa yang ditemukan oleh masing-masing kelompok.

PENEGASAN:
a.     Gembala yang baik yang dimaksudkan Yesus ialah bahwa Dia sedang membandingkan diri-Nya dengan orang-orang lain yang bukan gembala yang baik, misalnya pencuri ataupun orang upahan. Yesus sebenarnya sedang memperkenalkan diri bahwa Ia adalah Gembala yang baik, bukan gembala yang asing atau seperti para pemimpin Yahudi saat itu.
b.   Dalam Injil Yohanes tadi, Yesus secara langsung menyebut bahwa Gembala yang baik itu mempunyai dua ciri, yaitu:
-  Gembala yang baik, berkorban bagi domba-dombanya. Sikap berkorban Gembala yang baik ialah menyerahkan nyawanya untuk domba-dombanya. Ia tidak mencari keuntungan diri tetapi berjuang untuk kesejahteraan domba-dombanya.
-  Gembala yang baik, mengenal domba-dombanya. Gembala yang baik mempunyai hubungan yang erat dengan domba-dombanya.
c.    Ketika umat Keuskupan Pangkalpinang kehilangan seorang pimpinan Gerejanya, Allah mengutus Mgr. Adrianus Sunarko, OFM untuk menjadi uskup keuskupan Pangkalpinang, yang sebelumnya beliau belum kenal geografis ataupun umat yang hendak ia gembalakan. Dalam situasi demikian, Mgr. Sunarko berani mengambil keputusan untuk melanjutkan Identitas Keuskupan Pangkalpinang, Paska Sinode II, Menjadi Gereja Partisipatif.
d.   Itu berarti bahwa Mgr. Sunarko sudah mempunyai komitmen untuk tetap membangun Gereja Partisipatif. Realisasi dari komitmennya, Mgr. Sunarko menetapkan focus pastoral 2019-2021. Dan tahun 2022 menjadi tahun evaluasi sekaligus tahun syukur untuk Keuskupan kita.

4.    AKSI NYATA
F   Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih! Mari, kita mengevaluasi pelaksanaan modul Mei 2019, setelah itu baru kita merencanakan Aksi Nyata untuk Juni 2019 …...
         a.    Evaluasi Pelaksanaan & Aksi Nyata Modul Bulan Mei 2019
-  Siapakah Yesus yang kita temukan dalam Pertemuan Modul  satu atau dua bulan Mei 2019?
-  Bagaimana Aksi Nyata yang dilakukan KBG untuk kedua Pertemuan Bulan Mei  2019?
b.   Petunjuk Teknis Evaluasi :
-  Mohon diisi lembaran evaluasi pelaksanaan modul pada halaman belakang modul ini.
-  Setelah diisi, pengurus KBG / fasilitator mengirimkan hasil evaluasi dengan memphoto lembaran evaluasi kemudian kirim ke WA PIPA Keuskupan: 085264560979 (RD. Marsel Gabriel) dan 0852-64063801 (Alfons Liwun) serta Shito K (0813-6714-0595)
c.    Aksi Nyata untuk pendalaman iman modul ini: 
-  Belajar dari sikap Mgr. Sunarko yang berani mengambil sikap untuk tetap meneruskan Identitas Keuskupan sebelumnya, maka semestinya sikap apa yang perlu kita lakukan agar kita pun berani dan setia bersama Mgr. Sunarko dalam identitas keuskupan kita?
-  Sebagai KBG, apa yang dapat kita lakukan bersama untuk berani dan setia dalam mewujudkan identitas keuskupan kita?

5.      DOA SPONTAN:
F    Bapak-ibu, saudara-saudari yang terkasih. Mari kita sampaikan doa-doa pujian, ucapan syukur ataupun permohonan secara spontan kepada Tuhan kita Yesus Kristus, karena Dia adalah Allah, Dialah yang menawarkan Kerajaan-Nya kepada kita umat-Nya :
a)     ................................................................................................
b)     ................................................................................................
c)      ................................................................................................
Kita lanjutkan dengan Doa Tahun Keberpusatan kepada Kristus, dan kita satukan dengan Doa Bapa kami!

Mari, kita tutup pertemuan kita dengan menyanyikan lagu: Berpusat pada Kristus!
=***=

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Refleksi pribadi atas Tulisan Bambang Harsono tentang doa Singkat THS-THM

AsIPA-PIPA dan KBG-SHARING INJIL

Tinjauan Komunitas Basis Gerejawi Menurut Dokumen Resmi Gereja Katolik